
SERI ANALISIS MAKROEKONOMI. Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia, Februari 2018
Pengangguran AS yang terus menurun dan pertumbuhan ekonomi AS yang cukup cepat memicu kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga acuan AS yang lebih cepat di
Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia
Pengangguran AS yang terus menurun dan pertumbuhan ekonomi AS yang cukup cepat memicu kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga acuan AS yang lebih cepat di
Inflasi Desember memberikan sinyal yang beragam mengenai kondisi perekonomian, namun angka inflasi akhir 2017 menunjukkan bahwa inflasi jangka panjang berada di tingkat yang stabil
Inflasi di November mendukung perkiraan sebelumnya bahwa inflasi di tahun 2017 akan berada di bawah 3,5% dan akan berada di kisaran 3,0-3,2%. Meskipun demikian,
Lower-than-expected October inflation and Q3 GDP growth might not seem be an ideal situation for BI to suspend rate cut, but such move (or
Pemotongan suku bunga bulan lalu, yang terjadi dua kali berturut-turut, mencerminkan respons yang sedikit terlambat terhadap lemahnya permintaan domestik, yang menyebabkan meningkatnya risiko inflasi berada
Setelah memotong suku bunga bulan lalu, yang sejalan dengan penilaian kami mengenai tingkat BI Rate yang ideal, Bank Indonesia perlu lebih berhati-hati dalam menentukan
Beberapa perkembangan terbaru yang dapat mengubah arah kebijakan Bank Indonesia sudah terlihat sejak bulan lalu. Hasil pertumbuhan Q2 dan pertumbuhan kredit yang suram menunjukkan
Contact LPEM