Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI: Rapat Dewan Gubernur BI, Maret 2022

Kamis 17 Maret 2022

Perekonomian global tidak berada dalam kondisi yang baik akhir-akhir ini. Pemulihan permintaan domestik yang tidak merata, berlanjutnya gangguan rantai pasok, dan kekurangan energi di berbagai belahan dunia telah menimbulkan inflasi
masalah yang menghambat pemulihan ekonomi akibat Covid-19. Pecahnya perang menjadi pemicu permasalahan perekonomian global saat ini, terutama inflasi, karena memicu kenaikan pesat harga komoditas energi dan pangan. Di tingkat global, perekonomian saat ini sedang menghadapi krisis kesehatan dan perang pada saat yang bersamaan. Untungnya, mengenai prospek dalam negeri, dampak pembangunan global saat ini relatif tidak berbahaya. Namun, risiko inflasi di masa depan yang didorong oleh periode Ramadhan mendatang, pelonggaran pembatasan sosial, kenaikan harga energi dan pangan akan terjadi
menempatkan para pengambil kebijakan, khususnya BI, dalam posisi yang sulit. Oleh karena itu, mempertahankan suku bunga kebijakan pada 3.50% adalah tindakan yang tepat.

Unduh (PDF, 1.39MB)

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

Kebutuhan Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (Labour Market Brief, Maret 2024)

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

depresiasi rupiah

Kamis 25 April 2024

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Terjemahkan »