Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Search
Close this search box.

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI: Inflasi Bulanan, Oktober 2019

Kamis Oktober 3rd, 2019

Pada bulan September 2019, harga barang bergejolak kembali mengalami penurunan. Tidak hanya mengalami penurunan secara month-to-month, pada bulan ini harga barang bergejolak juga mengalami penurunan apabila dilihat secara year-on-year.  Penurunan harga barang bergejolak secara langsung menyebabkan terjadinya deflasi harga barang umum secara month-to-month sebesar 0.27%. Tidak hanya komponen barang bergejolak, komponen barang inti juga mengalami penurunan (menjadi 0.29% mtm), yang dapat mengindikasikan terjadinya pelemahan konsumsi dibandingkan bulan sebelumnya. Hal ini kemudian memberikan kontribusi terhadap menurunnya inflasi umum di bulan September 2019 hingga berada pada tingkat 3.39% (yoy), dari tingkat 3,49% pada bulan sebelumnya. Hingga saat ini, kami masih terus mempertahankan outlook inflasi kami pada kisaran 3,4%-3,6% di akhir tahun 2019, karena meskipun terdapat pelemahan konsumsi pada bulan ini, kami tetap melihat adanya sentimen ketidakpastian global yang menetap serta resiko peningkatan harga minyak global sebagai akibat dari insiden penyerangan pada fasilitas minyak Saudi Aramco yang terjadi pada pertengahan bulan September 2019.

Download (PDF, 1.01MB)

Recent Post

Ilusi Pertumbuhan yang Stabil: Indonesia Economic Outlook Q2-2024

Selasa Mei 7th, 2024

Macroeconomic Analysis Series: Monthly Inflation, May 2024

Selasa Mei 7th, 2024

Tantangan Produktivitas Pekerja Indonesia (Labour Market Brief, April 2024)

Selasa April 30th, 2024

Special Report: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis April 25th, 2024

Related Post

Selasa Mei 7th, 2024

Ilusi Pertumbuhan yang Stabil: Indonesia Economic Outlook Q2-2024

Selasa Mei 7th, 2024

Macroeconomic Analysis Series: Monthly Inflation, May 2024

Pekerja Indonesia

Selasa April 30th, 2024

Tantangan Produktivitas Pekerja Indonesia (Labour Market Brief, April 2024)