Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia Oktober 2017

Pemotongan suku bunga bulan lalu, yang terjadi dua kali berturut-turut, mencerminkan respons yang sedikit terlambat terhadap lemahnya permintaan domestik, yang menyebabkan meningkatnya risiko inflasi berada di atau kurang dari batas bawah target BI (4±1%). Dari sisi domestik, inflasi inti yang mulai lebih stabil menunjukkan tanda bahwa konsumsi akan naik kembali dalam beberapa bulan ke depan, meskipun pertumbuhan kredit masih di bawah 10%. Dari sisi eksternal, terdapat tanda bahwa bank-bank sentral utama menunjukkan tanda ke arah normalisasi (pengetatan) kebijakan moneter. Kami memperkirakan bahwa kenaikan tingkat suku bunga di AS tidak akan terjadi hingga Desember. Hal ini membuat Bank Indonesia dapat mempertahankan tingkat suku bunga hingga sambil tetap mempertahankan kemampuannya untuk merespons perubahan data-data ekonomi penting atau perkembangan terbaru dalam beberapa bulan ke depan.

Download (PDF, 1.32MB)

Publikasi Terbaru

Rapat Dewan Gubernur BI, Januari 2025 – Seri Analisis Makroekonomi

Januari 15, 2025

Inflation Outlook 2025: Seri Analisis Makroekonomi

Januari 9, 2025

UMP: Menjaga Kesejahteraan Pekerja di Tengah Ketimpangan – Labor Market Brief Desember 2024

Desember 30, 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, Desember 2024

Desember 20, 2024

Publikasi Terkait

Rapat Dewan Gubernur BI, Januari 2025 – Seri Analisis Makroekonomi

inflation outlook

Inflation Outlook 2025: Seri Analisis Makroekonomi

ump 2025

UMP: Menjaga Kesejahteraan Pekerja di Tengah Ketimpangan – Labor Market Brief Desember 2024