Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI: BI Board of Governor Meeting, Mei 2021

Berbagai faktor memengaruhi perbaikan kondisi ekonomi dalam beberapa waktu belakangan. Mulai bergulirnya vaksin, stimulus masif dari pemerintah, dan pembukaan aktivitas ekonomi secara perlahan berkontribusi terhadap hidupnya kembali aktivitas ekonomi domestik. Walaupun demikian, risiko kesehatan dari Covid-19 masih terus membayangi. Tercermin dari angka inflasi, relaksasi dari berbagai kebijakan pembatasan sosial dan bulan Ramadan nyatanya belum mampu mengerek permintaan agregat ke level normal. Dari sisi eksternal, terlepas dari derasnya arus modal masuk di awal Mei 2021, yang sebagian besar didorong oleh sentimen positif terhadap prospek ekonomi domestik, kondisi ini cenderung bersifat sementara. Berbagai isu, dari kemungkinan diberlakukannya kembali lockdown di beberapa negara hingga kemungkinan tapering-off oleh the  Fed seiring mulai pulihnya ekonomi domestik AS dan risiko peningkatan inflasi memicu arus modal keluar dari Indonesia. Dengan masih bergejolaknya tekanan eksternal dan kebutuhan untuk menjaga stabilitas nilai tukar dan kondisi finansial, kami berpandangan bahwa BI perlu mempertahankan suku bunga acuan di 3,50%pada bulan ini.

Download (PDF, 1.08MB)

Publikasi Terbaru

Analysis of Korean’s ODA Projects in Indonesia: Development Demands, Projects Performance, and Satisfaction

Juli 2, 2024

Seri Analisa Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, Juni 2024

Juni 21, 2024

Riset LPEM FEB UI: GoTo Berkontribusi Signifikan Dorong 5 Sektor Penting Penggerak PDB Indonesia Tahun 2023

Juni 5, 2024

Ribut Soal Tapera: Kebijakan “Harga Mati” untuk Turunkan Angka Kekurangan Perumahan Nasional? – Special Report, Juni 2024

Juni 4, 2024

Publikasi Terkait

Korea in Indonesia

Analysis of Korean’s ODA Projects in Indonesia: Development Demands, Projects Performance, and Satisfaction

inflasi juni turun

Seri Analisa Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, Juni 2024

Riset LPEM FEB UI: GoTo Berkontribusi Signifikan Dorong 5 Sektor Penting Penggerak PDB Indonesia Tahun 2023