Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Seri Analisis Makroekonomi: BI Board of Governor Meeting, Mei 2023

Inflasi umum terus turun secara bertahap dengan inflasi inti yang stabil, menunjukkan bahwa permintaan domestik kuat dan terkendali. Dari sisi eksternal, pengetatan moneter yang tidak lagi agresif dari the Fed dan selisih imbal hasil yang tetap menarik telah menyebabkan aliran modal masuk ke Indonesia.  Akibatnya, Rupiah terapresiasi ke level Rp14.670 pada awal Mei didukung oleh lonjakan aliran modal menyusul pengumuman pertumbuhan ekonomi Indonesia Triwulan-I 2023 yang lebih tinggi dari perkiraan sebesar 5,03% (y.o.y). Kami melihat BI perlu mempertahankan suku bunga kebijakannya pada 5,75% bulan sambil merencanakan kebijakan moneter yang akomodatif untuk meningkatkan ketahanan eksternal dan mendorong stabilitas harga domestik di tengah potensi perlambatan ekonomi global tahun ini.

Download (PDF, 1.99MB)

Publikasi Terbaru

Rapat Dewan Gubernur BI, Januari 2025 – Seri Analisis Makroekonomi

Januari 15, 2025

Inflation Outlook 2025: Seri Analisis Makroekonomi

Januari 9, 2025

UMP: Menjaga Kesejahteraan Pekerja di Tengah Ketimpangan – Labor Market Brief Desember 2024

Desember 30, 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, Desember 2024

Desember 20, 2024

Publikasi Terkait

Rapat Dewan Gubernur BI, Januari 2025 – Seri Analisis Makroekonomi

inflation outlook

Inflation Outlook 2025: Seri Analisis Makroekonomi

ump 2025

UMP: Menjaga Kesejahteraan Pekerja di Tengah Ketimpangan – Labor Market Brief Desember 2024