Kemajuan yang menguntungkan pada aspek kesehatan masyarakat telah mendorong pertumbuhan PDB yang solid sebesar 5,01% (y.o.y) pada Triwulan-I 2022. Sepanjang paruh pertama tahun 2022, Indonesia berada pada posisi yang menguntungkan untuk menghadapi guncangan ekonomi global terkini akibat kombinasi dari good policy dan good luck, pertama, peningkatan pesat kegiatan ekonomi domestik. Sektor ekonomi utama, seperti manufaktur, perdagangan grosir & eceran, konstruksi, dan TIK, yang berkontribusi sekitar 50% dari PDB, mencatat pertumbuhan yang meningkat pada Triwulan-I 2022. Selain itu, sektor-sektor yang mengandalkan aktivitas fisik, seperti transportasi & penyimpanan dan akomodasi & FnB menunjukkan peningkatan yang cukup besar karena pelonggaran kebijakan pembatasan sosial. Pemulihan ekonomi juga tercermin dari konsumsi rumah tangga yang tumbuh 4,34% (y.o.y) pada Triwulan-I 2022, lebih tinggi dibandingkan tiga bulan terakhir tahun 2021. Konsumsi rumah tangga kemungkinan besar akan tumbuh lebih besar pada Triwulan-II 2022 karena momentum Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Pada saat yang bersamaan dengan pemulihan permintaan, kredit terus meningkat. Selain itu, seluruh komponen pengeluaran lainnya yaitu investasi dan ekspor juga mencatat pertumbuhan positif pada periode yang sama.