Secara umum, bulan November 2019 sesuai dengan prediksi kami sebelumnya bahwa bulan ini akan mengalami inflasi rendah. Inflasi umum (MoM) hanya sebesar 0,14%, meskipun angka ini meningkat dari bulan sebelumnya yang hanya mencapai angka 0,02%. Besaran inflasi ini lebih didorong oleh inflasi kelompok pengeluaran barang bergejolak. Inflasi inti yang menurun menandakan adanya penurunan daya beli, yang juga tercermin dari menurunnya tingkat inflasi inti (YoY) ke angka 3,08%. Hal positif lainnya yang dapat diamati adalah adanya kecenderungan penurunan inflasi (YoY) kelompok barang yang diatur pemerintah sejak bulan Mei tahun ini. Kami melihat bahwa perbaikan infrastruktur logistik dan sistem distribusi berperan dalam penurunan inflasi ini. Melihat laju inflasi sampai bulan November, kami memperkirakan nilai inflasi YoY pada akhir tahun akan lebih rendah dari perkiraan sebelumnya sebesar 3,0-3,4 persen, meskipun tingkat konsumsi akan kembali mengalami peningkatan pada bulan Desember – khususnya dengan adanya momentum libur natal dan tahun baru.