Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2020

Senin 13 April 2020

Pandemi Covid-19 telah menunjukkan kejutan yang belum pernah kita alami setidaknya dalam 100 tahun terakhir. Gangguan yang ditimbulkan oleh Covid-19 menyentuh seluruh aspek kehidupan secara global. Selain membahayakan nyawa jutaan orang, Covid-19 juga membawa gejolak perekonomian tidak hanya pada tingkat individu namun juga pada skala nasional dan global. Gejolak akibat wabah ini telah mengejutkan pasar keuangan karena meningkatnya volatilitas dan ketidakpastian, yang menyebabkan investor global mengalihkan portofolionya dari aset berisiko ke aset safe-haven. Perilaku “flight-to-safety” ini telah memicu arus keluar modal dari negara-negara berkembang, menyebabkan kekurangan likuiditas di pasar Valas dan mengancam stabilitas mata uang. Selain itu, terganggunya rantai pasokan dan krisis kredit di sektor perbankan juga dapat menimbulkan risiko kekurangan pasokan barang selama periode Ramadhan dan Idul Fitri yang berpotensi menyebabkan tingginya inflasi akibat supply shock.

Unduh (PDF, 1.19MB)

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

Kebutuhan Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (Labour Market Brief, Maret 2024)

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

depresiasi rupiah

Kamis 25 April 2024

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Terjemahkan »