Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI : Quarterly Economic Outlook Triwulan-III 2018

Agustus 3, 2018

Pertumbuhan konsumsi yang rendah, yakni masih di bawah 5%, menggambarkan kewaspadaan rumah tangga terhadap fluktuasi pendapatan dan risiko eksternal meskipun inflasi masih sangat rendah dan terkendali. Pemerintah dan bank sentral sebenarnya ingin mendorong pertumbuhan dengan melonggarkan kebijakan moneter dan menambah konsumsi pemerintah. Namun, kondisi fiskal, neraca transaksi berjalan, dan arus modal saat ini tidak mendukung kebijakan yang bersifat ekspansif. Hal ini terlihat dari keputusan bank sentral sudah meningkatkan suku bunga acuan sebesar 100 bps dan janji pemerintah untuk menunda beberapa proyek infrastruktur hingga 2019 dan seterusnya demi menahan defisit transaksi berjalan.

Download (PDF, 2.08MB)

 

Publikasi Terbaru

Indonesia Economic Outlook Q1 2025 – Mengejar 8, Kesulitan di 5

Februari 5, 2025

Inflasi Bulanan, Februari 2025 : Seri Analisis Makroekonomi

Februari 5, 2025

Mengurangi Kemiskinan, Mengatasi Ketimpangan – Labor Market Brief Januari 2025

Februari 3, 2025

Rapat Dewan Gubernur BI, Januari 2025 – Seri Analisis Makroekonomi

Januari 15, 2025

Publikasi Terkait

economic outlook q1

Indonesia Economic Outlook Q1 2025 – Mengejar 8, Kesulitan di 5

inflasi februari

Inflasi Bulanan, Februari 2025 : Seri Analisis Makroekonomi

kemiskinan indonesia

Mengurangi Kemiskinan, Mengatasi Ketimpangan – Labor Market Brief Januari 2025